Kamis, 11 Maret 2010

"Melihat Masalah Dengan Beda"

Masalah tidak akan pernah berhenti menyapa kita, dan akan berhenti menyapa setelah kita mati. Banyak orang yang mengeluh karena merasa begitu banyak masalah di dalam kehidupannya. Sehingga seakan-akan hidupnya begitu berat dan menanggung beban seberat 100 Kg di dalam kepalanya. ( 1 Kg otak + 99 Kg masalah-masalah yang mengendap mengkritalisasi dalam kepala). Sebenarnya apa yang salah dengan masalah-masalah yang kita hadapi. Apa yang begitu membebani diri kita? Masalah itu sendiri atau diri kita sendiri ??????

Ada seorang direktur kaya raya, memiliki banyak perusahaan di mana-mana...ke mana-mana naik sedan mewah...tapi tidak bahagia...Suatu ketika dari dalam mobil mewahnya, direktur tersebut melihat seorang tukang becak tidur pulas di atas becaknya yang di parkir di pinggir jalan. Begitu irinya direktur tersebut dan berguman dalam hati " Andai saya seperti tukang becak itu...bisa tidur pulas di atas becaknya seakan-akan tidak banyak masalah yang membebani hidupnya ". ( Padahal tukang becak yang dia lihat sedang asyik bermimpi ria menjadi seorang direktur yang kaya raya kemana-mana naik sedan mewah dan punya istri lima...)

Pada dasarnya tidak ada masalah dalam masalah itu sendiri, yang menjadi masalah adalah cara kita yang salah dalam menghadapi masalah tersebut. Karena salah satu tanda bahwa kita masih hidup adalah dengan adanya masalah itu sendiri..Masalah muncul semenjak pertama kali kita lahir dalam dunia yang penuh dengan masalah ini. Dan seringkali kita merasa terbebani oleh masalah jika antara harapan yang kita inginkan tidak seseuai dengan kenyataan. Ketika ada masalah mengapa tidak kita lihat sisi positif dari setiap masalah yang kita hadapi sebagai tantangan, cambuk kecil sebagai pelecut semangat atau bahkan sebagai nikmat yang wajib kita syukuri...dan untuk belajar ikhlas dan sabar terhadap masalah itu sendiri tergantung pada diri kita dan cara pandang kita terhadap masalah itu sendiri..."Bebaskan dirimu...buang semua bebanmu...melesat jauh ke depan untuk menghadapi masalah-masalah yang menunggu di depan... kemarin adalah sejarah..hari ini adalah usaha dan doa..besok adalah cita-cita"
SEMANGAT 45 !!!!!

1 komentar:

  1. Mas...numpang tanya
    sampeyan temene agung mojosari ya?
    sampeyan tahu rumahnya agung ga mas...
    saya boleh minta alamatnya si agung mas

    terima kasih

    BalasHapus